Hampir semua produsen mobil telah menanamkan sensor parkir pada kendaraannya. Maklum, keberadaan sensor parkir juga menjadi pertimbangan para konsumen. Namun Honda terbilang pelit untuk urusan yang satu ini. Nah, apa alasan sebenarnya Honda?
Tak dipungkiri dengan keberadaan sensor parkir ini, pengemudi dapat memarkir kendaraan dengan lebih mudah dan aman. Namun tak semua produk andalan Honda ditanamkan fitur ini. Bahkan untuk kelas mobil-mobi mewah dengan harga mahal sekali pun.
Saat hal tersebut dikonfirmasi, perusahaan otomotif asal Jepang itu rupanya masih menganggap sensor parkir hanya aksesoris, bukan kebutuhan pokok bagi sebuah mobil.
"Masing-masing beda (perusahaan otomotif). Kami punya CVT, tenaga lebih besar, lebih irit. Fitur ini lebih mempunyai value for money. Sensor hanya aksesori, bukan fitur," kata Direktur Pemasaran dan Purnajual Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy kepada VIVA.co.id, Selasa 15 Maret 2017.
Saat ditanya lebih jauh mengenai kemungkinan Honda menambahkan fitur sensor parkir pada seluruh kendaraannya, Jonfis menjelaskan bila semuanya kembali kepada harga mobil yang ditawarkan.
Dengan kata lain, keberadaan sensor parkir ini tentu akan memberikan konsekuensi harga yang lebih mahal. "Tergantung harga kendaraan," ujarnya singkat.
Jasa sewa atau rental mobil yang kami tawarkan antara lain rental mobil mewah, rental mobil pengantin, rental mobil murah, mini bus pariwisata dan semacamnya serta paket wisata.