BMW, Mercy dan Porsche Dinyatakan Bersalah di Korea Selatan

Pemerintah Korea Selatan menjatuhkan sanksi tegas pada pabrikan mobil yang dianggap tidak sesuai regulasi. Mercedes-Benz, BMW, dan Porsche harus menerima hukuman karena dianggap memalsukan dokumen terkait hasil uji emisi. Melalui kementerian lingkungan di sana, ketiga pabrikan ini dikenakan denda hingga 70,3 miliar won, bila digabungkan.

BMW pabrikan yang dijatuhi denda paling besar. Setidaknya mereka harus membayar 60,8 miliar won. Mereka dituduh memalsukan dokumen hasil uji emisi, dengan mengganti komponen kontrol emisi tanpa persetujuan pihak pemerintah sebelum menjual produknya. Hal ini dianggap merugikan pemerintah Korea Selatan serta masyarakat karena data emisi yang tidak sesuai.

Akibatnya, selain denda, BMW diharuskan menghentikan penjualan 28 model untuk melakukan pengujian ulang efisiensi bahan bakar sebelum pertengahan November ini. Menanggapi hal ini, BMW pasrah dan mengikuti semua instruksi pemerintah Korea Selatan. Mereka dengan sukarela bekerjasama untuk melakukan penyelidikan kesalahan dokumen dan melakukan tindakan yang diperlukan terkait kasus ini.

Sementara Mercedes-Benz dikenakan sanksi denda hingga 7,8 miliar won dan Porsche 1,7 miliar won. Mereka juga dianggap tidak mendapat persetujuan mengubah komponen kontrol emisi sebelum menjual mobil.

Juru bicara Porsche menyatakan, sanksi yang diberikan kepada mereka tidak berdampak pada bisnis pabrikan asal Jerman itu. Pasalnya, komponen kendaraan yang dianggap telah dicurangi merupakan produk lansiran 2010 hingga 2015. Sementara untuk mobil yang saat ini dijual Porsche, diyakini sesuai sertifikasi yang berlaku.

Sebelumnya, di awal tahun ini, kasus terkait kecurangan hasil emisi juga telah mencuat. Kala itu menimpa Nissan, Volkswagen serta BMW. Pemerintah Korsel jadi salah satu, selain Amerika Serikat yang menginvestigasi lebih dalam terkait hasil fabrikasi uji emisi. Mereka melakukan audit ulang 110 model kendaraan di sana yang dipasarkan 23 perusahaan pabrikan mobil sejak Agustus tahun lalu. Hasilnya, ditemukan beberapa kecurangan hasil emisi, sehingga pemerintah mengambil langkah tegas dengan menjatuhkan denda kepada mereka.

Mobil-mobil kami di dukung oleh tenaga kerja yang profesional, sehingga kami yakin permasalahan transportasi yang dialami konsumen untuk mendapatkan keamanan, kenyamanan dan kepuasan dalam berkendara dapat terjawab oleh rental mobil Kami.