Lampu utama mobil bukan hanya membantu menerangi jalan tapi juga menjadi tanda bagi pengendara lain di malam hari dan cuaca hujan. Permasalahannya jika dinyalakan saat hujan, pengguna mobil termasuk mobil mewah kerap mendapati lampu berembun bahkan kemasukan air.
Embun pada lampu terjadi karena perbedaan suhu antara bagian dalam dengan luar casing. Saat kondisi mika sedikit lebih dingin dari udara di bagian dalam rumah lampu, titik embun akan terkondensasi ke dalam mika.
Hal ini normal, karena ketika udara luar mulai memanas seperti di pagi hari, embun akan menguap. Namun jika embun tak segera hilang, solusi paling mudah adalah membiarkan bohlam lampu depan menyala saat berkendara selama beberapa waktu untuk menghilangkan titik airnya.
Kondisi paling parah yang bisa terjadi ialah munculnya kolam air di dalam lampu. Air bisa masuk ke dalam casing melalui sela-sela dan karet yang sudah longgar atau rusak. Jika dibiarkan terlalu lama, air bisa membuat lampu menjadi kusam sehingga tak bercahaya terang. Tak hanya itu, risiko lampu mengalami korsleting tak bisa dihindari.
Menghilangkan air di dalam lampu memerlukan sedikit usaha dengan mencopot lampu dari dudukan dan kabelnya, mengeluarkan air dengan cara memisahkan casing dan mika lampu, serta mengeringkan. Jika sudah terbuka, gunakan sedikit alkohol untuk membersihkan dan membantu menguapkan sisa air pada mika lampu.
Setelah dibersihkan, pastikan casing lampu terpasang dengan benar dan tak ada celah yang memungkinkan air masuk ke dalam. Jika air terus menggenang di lampu, solusi paling tepat ialah dengan mengganti satu set lampu dengan yang baru.
Jasa sewa atau rental mobil yang kami tawarkan antara lain rental mobil mewah, rental mobil pengantin, rental mobil murah, mini bus pariwisata dan semacamnya serta paket wisata.